Sabtu, 22 Desember 2018

Analisis rantai nilai (value chain) PT TELKOM


Analisis value chain merupakan alat analisis stratejik yang digunakan untuk memahami secara lebih baik terhadap keunggulan kompetitif, untuk mengidentifikasi dimana value pelanggan dapat ditingkatkan atau penurunan biaya, dan untuk memahami secara lebih baik hubungan perusahaan dengan pemasok/supplier, pelanggan, dan perusahaan lain dalam industri (porter, 1985). Value chain mengidentifikasikan dan menghubungkan berbagai aktivitas stratejik diperusahaan(Hansen, Mowen, 2000). Untuk lebih jelasnya dapat digambarkan sebagai berikut:







Aktivitas-aktivitas tersebut dibagi dalam 2 jenis, yaitu:

  1. Primary activities yaitu proses aktivitas-aktivitas utama/primer yang dilakukan untuk menciptakan nilai dan keuntungan kompetitif bagi organisasi. Primary  activities ini terdiri dari 5 aktivitas yaitu:
  • Inbound Logistics : aktivitas yang berhubungan dengan penanganan material sebelum digunakan.
  • Operations aktivitas yang berhubungan dengan pengolahan input menjadi output. Dalam IT Strategic Plan, Porter Value Chain Analysis digunakan sebagai sebuah metode untuk mengklarifikasikan, menganalisa dan memahami perubahan dari sumberdaya melalui proses tertentu sampai menjadi produk akhir dan jasa.
  • Outbound logistics yaitu aktivitas yang berhubungan dengan pengarahan konsumen agar tertarik untuk membeli produk.
  • Service yaitu aktivitas yang mempertahankan atau meningkatkan nilai dari produk.

2. Supported activities yaitu aktivitas-aktivitas yang mendukung aktivitas utama untuk           menciptakan nila dan keuntungan bagi organisasi. Supported activities ini terdiri               dari 4 aktivitas, yaitu:
  • Procurement yaitu berkaitan dengan proses perolehan input/sumberdaya.
  • Human resource management yaitu pengaturan sdm mulai dari perekrutan, kompensasi, sampai pemberhentian.
  • Technology development yaitu pengembangan peralatan, software, hardware, prosedur, didalam transfirmasi produk dari input menjadi output.
  • Infrastruktur terdiri dari departemen-departemen/ fungsi-fungsi (akuitansi, keuangan, perencanaan, GM) yang melayani kebutuhan organisasi dan mengikat bagian-bagiannya menjadi sebuah kesatuan.

by: andi6un.com


Menurut O'Brien dan Marakas (2010) ada 9 Komponen yang harus ada dalam E-Commerce

E-Commerce: BELBUK.COM

1.  Access and Control Security
  • Dalam e-commerce harus memiliki mutual trust dan secure access antara pihak yang melakukan transaksi didalam e-commerce. Proses pertama dalam BELBUK.COM yaitu membuat akun, dengan cara mengisi beberapa form yang telah disediakan pada BELBUK.COM. Dengan ini BELBIK.COM bias memastikan bahwa data yang dimasukkan pelanggan aman. Selanjutany jika ingin melakukan transaksi pelanggan akan dimintai kembali untuk masuk kea kun mereka dengan menggunakan alamat email dan kata sandi yang telah dibuat.






2.  Profiling and Personalizing e-Commerce 
  • Diharapkan mampu untuk melakukan personalisasi kepada setiap penggunanya yaitu dengan mendapatkan karakteristik dan preferensi dari pengguna kemudian dibangun suatu electronic profile serta website behavior pengguna. Pada akhirnya profile ini digunakan untuk mengenali dan menyediakan sebuah personalized view one-to-one marketing strategy. Pada BELBUK.COM setelah membuat akun maka pengguna atau pelanggan akan memiliki profil dalam aplikasi ini agar lebih mudah dalam melakukan transaksi.





3.  Search Management Search processes 
  • Tombol search akan membantu konsumen untuk menemukan produk atau jasa yang dicari dan mungkin akan dibeli. Pada BEBUK.COM ada 3 cara untuk mencari produk yang diingankan, yaitu: pertama dengan menggunakan tombol search manual yaitu langsung memasukkan nama produk, yang kedua memilih langsung jenis buku yang diinginkan, dan yang ketiga memilih berdasarkan ATK.





4.  Content Management
  • Content management yaitu bagaiman manajemen isi pada BELBUK.COM, dal ini dapat dilihat pada gambar berikut.




5.  Catalog Management 
  • Manajemen katalog dapat menampilkan kalsifikasi dari setip produk yang ada dalam BELBUK.COM.




6.  Payment 
  • Memungkinkan konsumen melakukan pembayaran secara langsung melalui websites melalui kartu kredit ataupun melalui peralatan yang lainnya, misalnya terhubung dengan telepon atau mesin ATM. Pada BELBUK.COM memiliki beberapa jenis metode pembayaran, hal ii dapat dilihat dari gambar berikut.




7.  Workflow Management 
  • Hal ini diperlukan untuk memastikan bahwa transaksi yang dijalankan adalah tepat, keputusan, dan aktivitas kerja yang dilakukan adalah benar dan dokumen dikirim kepelanggan atau pemasok sacara tepat. 




      8.  Event Notivication 
  • Pada BELBUK.COM sudah menyediakan event notivikasi, yaitu pemberitahuan mengenai transaksi yang telah dilakukan, status pesanan, atau tentang adanya diskon.




9.  Collabolation and Trading
  • Merupakan proses yang mendukung vital collaboration arrangements dan trading services yang dibutuhkan konsumen. BELBUK.COM telah bekerjasama dengan dengan beberapa perbankan dan beberapa jasa pengiriman.






by: andi6un.com